Setelah menyiar selama kurang lebih enam (6) bulan di Radio KARINA (FM 98.7), sembilan belas (19) seminaris kembali mengikuti Pelatihan Tahap II. Kesembilan belas siswa tersebut terdiri dari 5 siswa Probatorium, 5 siswa Grammatica, 4 siswa Syntaxis, dan 5 siswa Poesis. Pendamping pelatihan ini adalah David Simbolon, seorang aktivis radio serta pemilik V-Radio di gelombang 94.00.
Tujuan pelatihan tersebut adalah (1) melahirkan seminaris yang handal dan berdaya guna di tengah-tengah umat; (2) melahirkan para calon imam yang kreativ dan terampil menjadi public-speaking; (3) melahirkan para calon imam yang siap bersaing dalam upaya peningkatan potensi diri; (4) menciptakan generasi umat katolik yang professional dalam bidang penyiaran (reporter dan penyiar).
Rektor Seminari, P. Daniel Erwin Manullang OFM Cap, menyatakan bahwa Seminari Christus Sacerdos tidak akan berhenti pada pelatihan ini. Selanjutnya, demi meningkatkan profesionalisme seminaris dalam hal produksi, dan untuk mengaktualisasi ilmu dan bakat yang dimiliki para seminaris, maka akan diadakan PELATIHAN PRODUKSI. Para seminaris akan dilatih membuat rekaman permenungan singkat, terampil membuat iklan atau pengumuman, ataupun karya seni. Tentu fasilitas untuk mewujudkan rencana tersebut sedang diupayakan. Seminari belum puas bila seminaris hanya pandai berceloteh di depan microphone, tetapi perlu menghasilkan sesuatu. Harus produktif!
Sejak dua (2) minggu yang lalu hingga satu bulan ke depan, para penyiar seminari telah dan akan menyiar di V-Radio (FM 94) pada pkl. 13.30-15.00. Bila nanti dirasa sudah mantap, maka para seminaris akan kembali menyiar di radio Karina (98.7) pada pkl. 16.00-17.00. Viva Seminari!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar